Klinik Gigi SATU Dental

7 Penyebab Sariawan di Bibir dan Cara Mengatasinya

7 Penyebab Sariawan di Bibir dan Cara Mengatasinya

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on linkedin
LinkedIn
Share on whatsapp
WhatsApp
Breadcrumb

Sariawan di bibir sering kali mengganggu aktivitas sehari-hari. Kondisi ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari kebiasaan buruk hingga kekurangan nutrisi. Untuk mengatasi sariawan, penting untuk mengetahui penyebabnya terlebih dahulu.

Yuk, simak penjelasan lebih dalam mengenai penyebab sariawan di bibir dan cara mengatasinya di artikel ini!

Table of Contents

Jenis-Jenis Sariawan di Bibir

Jenis-Jenis Sariawan di Bibir

Sariawan di bibir dapat muncul dalam berbagai bentuk. Ada beberapa jenis sariawan yang umum ditemukan, seperti :

1. Sariawan Minor (Aphthous Ulcer)

Sariawan minor adalah jenis sariawan yang paling umum ditemui. Ciri-cirinya antara lain:

  • Ukuran: Kecil, biasanya kurang dari 1 cm.
  • Bentuk: Bentuknya bisa bulat atau oval, dengan pusat berwarna putih atau kuning, dan pinggirannya berwarna merah.
  • Lokasi: Bisa muncul di mana saja di dalam mulut, termasuk bibir bagian dalam, lidah, pipi bagian dalam, dan dasar mulut.
  • Penyebab: Penyebab pastinya belum diketahui secara pasti, namun beberapa faktor yang diduga menjadi pemicu adalah stres, perubahan hormonal, kekurangan nutrisi (seperti zat besi, vitamin B12, atau asam folat), dan reaksi alergi terhadap makanan tertentu.
  • Gejala: Rasa sakit, terbakar, atau gatal pada area yang terkena.

2. Sariawan Mayor

Sariawan mayor memiliki ukuran yang lebih besar dan lebih dalam dibandingkan sariawan minor. Ciri-cirinya antara lain:

  • Ukuran: Lebih dari 1 cm.
  • Bentuk: Tidak beraturan, bisa sangat dalam dan meluas.
  • Lokasi: Sering muncul di bagian belakang mulut, seperti pada gusi atau dasar mulut.
  • Penyebab: Biasanya terkait dengan kondisi medis yang lebih serius, seperti penyakit Crohn, penyakit celiac, atau gangguan sistem kekebalan tubuh.
  • Gejala: Rasa sakit yang sangat hebat, kesulitan menelan, dan dapat menyebabkan perdarahan.

3. Sariawan Herpetiform

Sariawan herpetiform adalah jenis sariawan yang cukup langka. Ciri-cirinya mirip dengan sariawan minor, namun muncul dalam kelompok yang rapat dan jumlahnya lebih banyak.

  • Ukuran: Kecil-kecil, seperti butiran-butiran.
  • Bentuk: Bulat atau oval.
  • Lokasi: Sering muncul di bibir bagian dalam atau pada mukosa mulut.
  • Penyebab: Disebabkan oleh infeksi virus herpes simplex tipe 1 (HSV-1).
  • Gejala: Rasa sakit, terbakar, dan gatal.

Penyebab Sariawan di Bibir

Berikut adalah tujuh penyebab utama sariawan di bibir yang sering dijumpai:

1. Iritasi

Iritasi adalah salah satu penyebab umum sariawan di bibir. Ini bisa disebabkan oleh makanan pedas, asam, atau bahan kimia dari produk perawatan mulut. Jika bibir Anda sering terpapar iritasi, sariawan mungkin akan muncul lebih sering.

2. Luka

Luka atau goresan pada bibir juga bisa menyebabkan sariawan. Biasanya, ini terjadi akibat gigitan bibir secara tidak sengaja atau penggunaan sikat gigi yang terlalu kasar.

3. Kekurangan Nutrisi

Kekurangan nutrisi, seperti vitamin B12, zat besi, atau folat, bisa menyebabkan sariawan di bibir. Asupan nutrisi yang tidak seimbang dapat mempengaruhi kesehatan mulut secara keseluruhan.

4. Infeksi

Infeksi virus atau bakteri bisa menjadi penyebab sariawan di bibir. Infeksi ini dapat mengiritasi lapisan mulut dan menyebabkan kemunculan sariawan.

5. Kondisi Imun Tubuh yang Lemah

Sariawan di bibir dapat muncul sebagai akibat dari kondisi sistem imun tubuh yang lemah. Ketika sistem imun tidak berfungsi optimal, tubuh lebih rentan terhadap infeksi dan peradangan.

6. Kanker Mulut

Meskipun lebih jarang, sariawan di bibir bisa menjadi tanda awal kanker mulut. Jika sariawan tidak kunjung sembuh atau disertai gejala lain seperti pendarahan, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter.

7. Efek Samping Obat Tertentu

Beberapa obat dapat menyebabkan efek samping berupa sariawan di bibir. Obat-obatan tertentu dapat mengiritasi mukosa mulut atau menyebabkan reaksi alergi yang mengarah pada munculnya sariawan.

Baca Juga: 7 Cara Mengatasi Sariawan di Langit Mulut dengan Mudah dan Penyebabnya

Cara Mengatasi Sariawan di Bibir

Cara Mengatasi Sariawan di Bibir

Untuk mengatasi sariawan di bibir, Anda bisa mencoba beberapa cara berikut:

  • Gunakan Obat Kumur Antiseptik: Obat kumur antiseptik dapat membantu mengurangi infeksi dan mempercepat penyembuhan.
  • Oleskan Salep Topikal: Salep yang mengandung bahan anti-inflamasi dapat meredakan rasa sakit dan peradangan.
  • Hindari Makanan yang Mengiritasi Mulut: Menghindari makanan pedas dan asam dapat membantu mencegah iritasi lebih lanjut.
  • Konsumsi Suplemen Nutrisi: Jika kekurangan nutrisi menjadi penyebabnya, mengonsumsi suplemen yang tepat dapat membantu mempercepat penyembuhan.
  • Jaga Kebersihan Mulut: Menjaga kebersihan mulut yang baik dengan menyikat gigi secara teratur dan menggunakan benang gigi dapat membantu mencegah infeksi.

Berapa Lama Sariawan di Bibir Bisa Sembuh?

Umumnya, sariawan di bibir akan sembuh dalam waktu 1 hingga 2 minggu tanpa pengobatan. Namun, waktu penyembuhan bisa bervariasi tergantung pada penyebab dan tingkat keparahan sariawan. Jika sariawan tidak kunjung sembuh atau disertai dengan gejala yang mengkhawatirkan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau profesional kesehatan.

Baca Juga: 7 Penyebab Sariawan di Gusi, Gejala dan Cara Mengatasinya dengan Tepat

Cara Mencegah Sariawan di Bibir

Cara Mencegah Sariawan di Bibir

Untuk mencegah sariawan di bibir, pertimbangkan langkah-langkah berikut:

  • Hindari Makanan yang Memicu Iritasi: Jika Anda mengetahui jenis makanan atau minuman tertentu yang memicu sariawan, sebaiknya hindari konsumsi.
  • Jaga Asupan Nutrisi yang Seimbang: Pastikan Anda mendapatkan cukup vitamin dan mineral melalui diet yang seimbang atau suplemen.
  • Gunakan Produk Perawatan Mulut yang Tepat: Pilihlah produk perawatan mulut yang tidak mengandung bahan kimia yang bisa mengiritasi mulut.

Itulah informasi tentang sariawan di bibir dari Klinik Gigi SATU Dental kali ini. Dari informasi tersebut, kini Anda telah mengetahui bahwa beberapa penyebab sariawan di bibir adalah karena iritasi, luka, kekurangan nutrisi, infeksi, kondisi imun tubuh yang lemah, kanker mulut, dan bisa juga karena obat-obatan tertentu.

Jika Anda mengalami sariawan di bibir, maka beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi sariawan di bibir, seperti menggunakan obat kumur antiseptik, mengoleskan salep, menghindari makanan yang menyebabkan iritasi di mulut, mengkonsumsi suplemen nutrisi, dan menjaga kebersihan mulut. 

Dengan memahami penyebabnya dan menerapkan langkah-langkah pencegahan, Anda dapat mengurangi risiko dan mengatasi sariawan dengan lebih efektif. Untuk masalah gigi dan mulut lebih lanjut, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan Klinik Gigi SATU Dental di lokasi terdekat Anda. Buat janji temu sekarang dengan klik tautan ini!

Artikel Lainnya

Cabang Klinik Gigi SATU Dental

Buat Jadwal di Klinik SATU Dental