12 Penyebab Mulut Terasa Pahit dan Cara Mengatasinya

1. Mulut Kering

Kondisi mulut kering, atau yang juga dikenal sebagai xerostomia, terjadi ketika mulut tidak menghasilkan cukup air liur. Air liur dapat membantu mengurangi bakteri dalam mulut. Semakin sedikit produksi air liur, maka semakin banyak bakteri yang dapat bertahan hidup.

Mulut yang kering juga dapat disebabkan beberapa kondisi seperti penuaan, dan konsumsi obat-obatan tertentu. Selain itu, dapat juga diakibatkan karena penyakit autoimun yang menyebabkan kekeringan yang berlebihan pada mulut dan mata.

2. Bakteri yang Menumpuk

Penumpukan bakteri menjadi salah satu penyebab kenapa mulut terasa pahit. Hal ini dapat terjadi salah satunya ketika terdapat gigi berlubang yang menjadi sarang bagi bakteri dan kuman menumpuk. Maka dari itu, penting untuk menyikat gigi secara teratur agar mulut tetap bersih.

Baca Juga: Gigi Berlubang: Peyebab, Gejala, Perawatan, Biaya dan Pencegahannya

3. Dysgeusia

Rasa yang berubah secara terus-menerus di dalam mulut secara medis dikenal dengan istilah disgeusia. Rasa ini tentu menimbulkan ketidaknyamanan dan dapat bertahan lama sampai mendapatkan penanganan yang tepat. Gejala dysgeusia biasanya seperti mulut yang terasa pahit, muncul rasa logam, hingga asin.

4. Mengonsumsi Obat Tertentu

Setelah tubuh menyerap beberapa jenis obat tertentu, sisa-sisa obat tersebut akan dikeluarkan ke dalam air liur. Selain itu, jika obat atau suplemen mengandung unsur pahit atau logam, obat atau suplemen tersebut dapat meninggalkan rasa pahit di mulut.

Umumnya, rasa pahit dapat disebabkan beberapa jenis obat, seperti antibiotik tetrasiklin, lithium, yang digunakan untuk mengobati beberapa gangguan kejiwaan, obat jantung tertentu, serta vitamin dan suplemen yang mengandung seng, kromium, atau tembaga.

Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Air Liur Berlebihan Secara Alami dengan Efektif

5. Kehamilan

Seseorang yang sedang hamil mungkin mengalami rasa pahit dalam mulutnya. Sensasi ini biasanya akan hilang dengan sendirinya seiring berjalannya waktu.

Perubahan hormon selama kehamilan dapat mempengaruhi indra penciuman seseorang, sehingga lebih sensitif terhadap bau-bauan tertentu. Hal ini dapat mempengaruhi indra perasa dan menyebabkan munculnya rasa logam atau pahit di mulut.

Baca Juga: 6 Obat Sakit Gigi saat Hamil yang Aman Dikonsumsi

6. Kekurangan Vitamin

Kekurangan vitamin dapat menjadi alasan kenapa mulut terasa pahit, khususnya vitamin B12 dan Zinc. Hal ini karena asupan vitamin sejatinya sangat dibutuhkan tubuh untuk menjaga fungsi organ tetap berjalan dengan baik. Penuhi kebutuhan vitamin harian yang dapat Anda peroleh dari makanan maupun konsumsi suplemen kesehatan.

7. Penyakit Asam Lambung

Refluks asam lambung, atau yang disebut dengan GERD, terjadi ketika sfingter esofagus bagian bawah melemah. Hal ini memungkinkan makanan dan asam lambung bergerak dari perut ke atas ke kerongkongan dan mulut. Kondisi ini menjadi penyebab yang paling umum dari rasa pahit di mulut.

Sejatinya sfingter esofagus bagian bawah merupakan otot di bagian bawah kerongkongan. Bagian ini terdiri dari saluran yang membawa makanan dari mulut ke perut. Makanan yang mengandung asam pencernaan dan enzim dapat menyebabkan rasa pahit di mulut Anda.

8. Badan yang Tidak Fit

Rasa pahit di mulut juga dapat disebabkan oleh badan yang tidak fit. Ketika mengalami flu, infeksi sinus, atau penyakit lainnya, tubuh akan secara alami melepaskan protein yang dibuat oleh sel-sel berbeda dalam tubuh untuk meningkatkan dan memediasi peradangan. Protein ini diperkirakan juga dapat memengaruhi indra pengecap, menyebabkan peningkatan sensitivitas terhadap rasa pahit saat sakit.

9. Sariawan

Sariawan merupakan masalah mulut yang umum terjadi, tak jarang kasus ini sariawan pada dinding mulut, sariawan di bibir, hingga sariawan gusi. Sariawan biasanya berwarna putih atau kuning dan dikelilingi oleh jaringan lunak yang meradang dan merah.

Umumnya, dibutuhkan waktu satu hingga tiga minggu untuk menyembuhkan sariawan tanpa pengobatan, meskipun rasa sakitnya biasanya hilang dalam tujuh hingga sepuluh hari. Namun, sariawan yang serius mungkin membutuhkan waktu hingga enam minggu untuk sembuh.

Baca Juga: Ini Rekomendasi Obat Kumur untuk Menghilangkan Sariawan

10. Stres Berlebihan

Stres berlebihan juga menjadi salah satu alasan kenapa mulut terasa pahit. Tingkat stres dan kecemasan yang tinggi dapat merangsang respons stres dalam tubuh, yang dapat mengubah indera perasa seseorang. Kecemasan dapat menyebabkan mulut kering, yang sering kali mengakibatkan rasa pahit pada mulut.

11. Kerusakan Saraf

Seperti indra yang lain, indra pengecap terhubung langsung ke saraf otak. Kerusakan pada saraf dapat menyebabkan perubahan pada cara seseorang merasakan rasa. Kerusakan saraf dapat diakibatkan oleh cedera kepala atau kondisi seperti epilepsi, sklerosis multiple, tumor otak, Bell’s Palsy, serta demensia.

12. Kebersihan Gigi Tidak Terjaga

Kebersihan gigi yang buruk dapat menyebabkan masalah kesehatan mulut yang dapat menyebabkan rasa pahit di mulut. Selain itu, juga dapat memunculkan masalah lainnya, seperti penyakit gusi atau radang gusi, gigi berlubang, bahkan hingga kanker mulut.

Banyak masalah gigi yang umum dapat dihindari dengan menyikat dan membersihkan gigi secara teratur. Kemudian, jangan lupa untuk melakukan pemeriksaan rutin dengan dokter gigi. Menggunakan obat kumur anti bakteri juga dapat membantu meminimalkan bakteri penyebab bau mulut.

Baca Juga: 7 Cara Menghilangkan Bau Mulut Karena Gigi Berlubang