Implan atau Gigi Palsu Lepasan, Mana Yang Lebih Baik?

Juli 30, 2024

Breadcrumb

Kehilangan gigi dapat berdampak signifikan pada kehidupan, mulai dari kesulitan makan dan berbicara hingga penurunan rasa percaya diri. Untungnya, kemajuan teknologi gigi telah menghadirkan dua solusi utama untuk mengatasi gigi ompong: implan gigi dan gigi palsu lepasan.

Memilih antara implan gigi dan gigi palsu lepasan dapat membingungkan. Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan, serta pertimbangan biaya, kenyamanan, daya tahan, estetika, dan fungsi. Artikel ini akan membantu Anda memahami perbedaan antara kedua pilihan ini dan menentukan mana yang paling sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda.

Apa itu Gigi Palsu Lepasan?

Gigi palsu lepasan, seperti namanya, dapat dilepas dan dipasang kembali oleh pemakainya. Gigi palsu ini terbuat dari akrilik atau plastik dan ditempelkan pada gusi dengan perekat atau dipegang oleh sisa gigi alami.

Apa Itu Implan Gigi?

Implan gigi adalah solusi permanen untuk menggantikan gigi yang hilang. Implan terbuat dari titanium, ditanam di tulang rahang, dan bertindak sebagai akar gigi buatan. Mahkota gigi palsu kemudian dipasang pada implan, memberikan tampilan dan fungsi seperti gigi asli.

Perbandingan Implan Gigi dan Gigi Palsu Lepasan

Biaya

Biaya awal: Implan gigi umumnya lebih mahal di awal dibandingkan gigi palsu lepasan. Biaya implan gigi dapat bervariasi tergantung pada lokasi, jumlah gigi yang hilang, dan kompleksitas prosedur.
Biaya perawatan jangka panjang: Gigi palsu lepasan mungkin memerlukan penggantian lebih sering daripada implan gigi, sehingga biaya perawatan jangka panjang mungkin lebih tinggi.

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Biaya

Lokasi: Biaya implan gigi dan gigi palsu lepasan dapat bervariasi tergantung pada lokasi klinik gigi.
Pengalaman Dokter Gigi: Dokter gigi dengan pengalaman lebih banyak mungkin mengenakan biaya lebih tinggi.
Kompleksitas Prosedur: Prosedur implan gigi yang lebih kompleks mungkin memerlukan biaya lebih tinggi.
Jenis Gigi Palsu Lepasan: Jenis gigi palsu lepasan yang berbeda (misalnya, akrilik vs. plastik) memiliki harga yang berbeda.

Memutuskan antara Gigi Palsu Lepasan dan Implan

Melansir Healthline, ketika Anda siap mengambil keputusan tentang masa depan gigi Anda, pertimbangkan faktor-faktor berikut:

Usia

Karena implan gigi adalah solusi yang lebih permanen, orang yang berusia 60 tahun ke bawah mungkin lebih baik memilih implan. Hal ini karena mereka dapat menikmati gigi palsu tersebut selama beberapa dekade.

Lansia, terutama yang tidak ingin menjalani prosedur implan yang lebih memakan waktu dan invasif, mungkin lebih memilih gigi palsu lepasan.

Kepadatan Tulang

Implan membutuhkan kepadatan tulang rahang yang cukup untuk menopang penyangga implan. Jika Anda mengalami kehilangan kepadatan tulang, baik karena cedera, usia, penyakit gusi, atau kehilangan gigi, Anda mungkin bukan kandidat yang tepat untuk implan. Tindakan pencangkokan tulang rahang dapat dilakukan untuk meningkatkan kepadatan tulang rahang, tetapi ini adalah proses yang lebih mahal dan rumit.

Fungsi dan Rasa

Implan gigi mungkin memberikan tingkat kenyamanan yang lebih baik dan kemampuan mengunyah yang lebih baik daripada gigi palsu lepasan.

Namun, sebuah studi terpercaya di tahun 2019 menemukan bahwa orang yang menggunakan overdenture yang didukung implan – kombinasi antara gigi palsu lepasan dan implan – melaporkan kepuasan yang lebih tinggi terhadap kenyamanan dan efisiensi mengunyah dibandingkan dengan menggunakan gigi palsu lepasan konvensional.

Kebersihan

Jika Anda tidak bisa atau tidak mau meluangkan waktu untuk merawat gigi palsu lepasan secara efektif, Anda sebaiknya mempertimbangkan implan. Implan gigi membutuhkan perawatan yang lebih minimal, meskipun harganya lebih mahal.

Penting bagi Anda untuk jujur tentang kemauan dan kemampuan Anda untuk memberikan perawatan harian pada gigi palsu lepasan.

Tips Merawat Gigi Palsu Lepasan dan Implan

Berikut beberapa tips merawat gigi palsu lepasan dan implan:

Tips Merawat Gigi Palsu Lepasan

Bersihkan gigi palsu setiap hari dengan sikat gigi dan sabun lembut.
Rendam gigi palsu dalam larutan pembersih khusus saat malam hari.
Bersihkan mulut dan gusi secara rutin untuk menjaga kesehatan mulut.
Konsultasikan dengan dokter gigi secara berkala untuk pemeriksaan dan penyesuaian gigi palsu.

Tips Merawat Implan Gigi

Menyikat dan Membersihkan dengan Benang Gigi: Implan gigi perlu dirawat seperti gigi asli Anda. Ini berarti menyikat gigi dua kali sehari dengan sikat gigi berbulu lembut dan pasta gigi berfluoride. Gunakan benang gigi atau alat pembersih interdental setidaknya sekali sehari untuk membersihkan sela-sela gigi dan implan.
Kunjungan Dokter Gigi dan Pembersihan Profesional: Jadwalkan kunjungan pembersihan gigi profesional secara rutin. Dokter gigi dapat membersihkan area sekitar implan secara menyeluruh dan memeriksa kesehatan gusi serta tulang pendukung implan.
Kebiasaan Sehat: Hindari kebiasaan buruk seperti merokok dan menggigit benda keras, karena dapat merusak implan dan jaringan di sekitarnya.
Diet Sehat: Pertahankan pola makan yang sehat dan bergizi. Hindari makanan yang terlalu keras atau lengket yang dapat merusak implan atau mahkota gigi.

Jadi, memilih antara implan atau gigi palsu lepasan adalah keputusan penting yang harus disesuaikan dengan kebutuhan dan preferensi individu. Implan menawarkan stabilitas, estetika, dan daya tahan yang lebih baik, sementara gigi palsu lepasan menawarkan fleksibilitas dan biaya yang lebih rendah.

Untuk keputusan yang lebih tepat, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter gigi di Klinik Gigi SATU Dental. Mereka dapat memberikan saran berdasarkan kondisi gigi Anda dan membantu Anda memilih solusi terbaik dengan mencoba layanan implan gigi terbaik.

Bukan hanya itu saja, Anda juga dapat menikmati beragam layanan perawatan gigi terbaik di Klinik Gigi SATU Dental. Mulai dari layanan behel gigi, layanan bleaching gigi, hingga layanan dental spa. Yuk, mulai jadwalkan janji temu dengan salah satu spesialis kami!