Klinik Gigi SATU Dental

Gigi Sakit saat Mengunyah Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Gigi Sakit saat Mengunyah? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on linkedin
LinkedIn
Share on whatsapp
WhatsApp
Breadcrumb

Apakah Anda pernah mengalami rasa sakit pada gigi saat mengunyah makanan? Jika iya, maka Anda harus waspada karena gigi sakit saat mengunyah bisa menjadi tanda adanya masalah serius yang perlu segera ditangani. Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), sakit gigi adalah kondisi kesehatan mulut umum dan lebih 40% orang dewasa mengalami beberapa jenis nyeri di mulut mereka setiap tahunnya.

Dalam artikel ini, kita akan membahas mengapa gigi bisa sakit saat mengunyah, apa yang terjadi jika masalah ini tidak diatasi, dan bagaimana cara mengatasinya agar Anda dapat menikmati makanan tanpa rasa sakit. Mari simak artikel ini sampai selesai untuk informasi yang lengkap dan berguna.

Table of Contents

Penyebab Gigi Sakit saat Mengunyah

Biasanya, sakit gigi saat mengunyah disebabkan oleh komplikasi kebersihan mulut yang buruk atau kerusakan pada gigi. Ini juga bisa disebabkan oleh tekanan sinus akibat infeksi. Berikut adalah penyebab umum dari rasa sakit gigi:

1. Periodontitis

Periodontitis adalah peradangan pada jaringan penyangga gigi yang bisa menyebabkan sakit saat mengunyah. Sakit gigi terjadi karena gigi yang menjadi goyang dan kerusakan yang umumnya terjadi akibat kondisi ini.

Melansir dari Verywell Health, periodontitis sangat umum dialami oleh separuh populasi orang dewasa Amerika yang berusia di atas 30 tahun. Ini adalah kondisi progresif dan penyebab utama kehilangan gigi.

Penelitian dari Journal of Investigative and Clinical Dentistry menunjukkan bahwa periodontitis dimulai dengan peradangan yang disebut gingivitis. Hal ini dapat menyebabkan rasa sakit, terutama jika Anda sudah menderita kondisi inflamasi lainnya seperti arthritis. Beberapa gejala yang mengindikasi Anda mungkin mengalami periodontitis:

  • Gusi merah, sensitif, atau berdarah
  • Penumpukan plak
  • Nafas tidak sedap
  • Rasa sakit

2. Gigi Berlubang

Penyebab paling umum dari rasa sakit saat mengunyah adalah gigi berlubang (lubang pada gigi akibat kerusakan gigi). Menurut Centers for Disease Control (CDC), sekitar 90% orang dewasa di atas usia 20 tahun pernah mengalami setidaknya satu gigi berlubang. Masalah ini terjadi ketika lapisan keras luar gigi (email gigi) terkikis karena bakteri dalam plak mengonsumsi gula di dalam mulut Anda.

Gigi berlubang dapat memengaruhi di bagian mana pun dari gigi; dalam kasus resesi gusi akibat penyakit gusi, akar gigi juga dapat terpengaruh. Penting untuk mengobati gigi berlubang karena dapat berkembang menjadi masalah yang lebih serius, termasuk infeksi dan kehilangan gigi.

3. Abses Gigi

Abses gigi adalah kantung nanah yang terbentuk di sekitar akar gigi yang terinfeksi, menyebabkan nyeri hebat saat mengunyah. Abses gigi berawal dari karies gigi, periodontitis, dan kerusakan pada gigi yang dapat menyebabkan pulpa gigi menjadi meradang dan mati. Hal ini kemudian menyebabkan terbentuknya abses. Kondisi yang menyakitkan dan serius ini dapat menyebabkan infeksi menyebar ke tulang, gigi, dan jaringan sekitarnya jika tidak diobati.

4. Gigi Patah atau Retak

Gigi yang patah atau retak dapat menyebabkan sensitivitas yang meningkat, terutama saat digunakan untuk mengunyah. Gigi sakit saat mengunyah juga bisa timbul akibat kerusakan fisik. Gigi yang longgar atau retak memiliki banyak penyebab, termasuk:

  • Kecelakaan atau jatuh
  • Benturan
  • Penggunaan yang alami
  • Bruxism (gerakan menggerakkan gigi)
  • Mengunyah es atau makanan yang sangat keras

5. Gigi Sensitif

Gigi sensitif adalah kondisi di mana gigi terasa ngilu atau perih saat terkena rangsangan tertentu, seperti makanan dan minuman panas atau dingin, makanan manis, atau asam.

Baca Juga: 6 Cara Mengatasi Sakit Gigi Sampai ke Kepala

Akibat Jika Tidak Segera Diatasi dengan Baik

Akibat Jika Tidak Segera Diatasi dengan Baik

Jika gigi sakit saat mengunyah tidak segera diatasi dengan baik, dapat menimbulkan berbagai komplikasi, seperti:

  • Kerusakan gigi yang semakin parah
  • Infeksi yang menyebar ke area lain, seperti pipi atau sinus
  • Kehilangan gigi
  • Kesulitan makan dan berbicara
  • Penurunan kualitas hidup

Baca Juga: Sakit Gigi Tak Kunjung Sembuh? Ini Cara Mengobatinya

Cara Mengatasi Gigi Sakit saat Mengunyah

Cara Mengatasi Gigi Sakit saat Mengunyah

Sama seperti masalah gigi lainnya, pengobatan spesifik untuk sakit gigi tergantung pada penyebab mendasarnya. Dokter gigi, spesialis gigi, dan penyedia layanan kesehatan menggunakan berbagai pengobatan untuk menangani masalah gigi sakit saat mengunyah sebagai berikut.

1. Pengobatan Periodontitis

Penyakit gusi yang lebih parah seperti periodontitis sulit dipulihkan. Kondisi ini terkait dengan karang gigi—plak yang mengeras dan terkalsifikasi pada gigi yang hanya dapat dihilangkan melalui prosedur gigi.

Prosedur utama di antaranya adalah scaling dan root planing, yang juga dikenal sebagai pembersihan dalam. Scaling melibatkan penghapusan fisik karang gigi dari atas dan di bawah garis gusi, sedangkan root planing bertujuan untuk menghilangkan kantong-kantong plak di dekat akar gigi.

2. Pengobatan Gigi Berlubang

Pengobatan khusus untuk gigi berlubang tergantung pada seberapa parah kerusakan dan pembusukan gigi. Beberapa pengobatan yang mungkin membantu termasuk:

  • Penambalan gigi: Ini adalah perawatan standar untuk gigi berlubang yang tidak terlalu parah di mana dokter gigi akan mengangkat enamel gigi yang terinfeksi dan mengisi lubang dengan semen atau bahan komposit gigi.
  • Perawatan saluran akar: Jika gigi berlubang menyebabkan infeksi pada pulpa gigi, dokter gigi melakukan perawatan saluran akar. Jaringan yang terkena infeksi diangkat, dan bagian dalam gigi dibersihkan secara menyeluruh. Kemudian, penambalan sementara diletakkan, dan waktu diberikan untuk pemulihan sebelum restorasi permanen ditempatkan.
  • Ekstraksi: Pada kasus yang parah, pulpa gigi tidak dapat diselamatkan, sehingga dokter gigi mungkin merekomendasikan pencabutan gigi tersebut. Setelah pencabutan gigi, pasien memerlukan implan gigi untuk menggantikan gigi yang telah dicabut.

3. Pengobatan Abses Gigi

Abses gigi dapat disembuhkan dengan cara memerangi infeksi yang menjadi akar penyebabnya yang mencakup: 

  • Mengambil antibiotik untuk membunuh bakteri
  • Menguras cairan dari abses untuk meredakan tekanan dan mempromosikan penyembuhan
  • Scaling dan root planing untuk membersihkan ruang di antara gusi dan gigi
  • Perawatan saluran akar jika infeksi disebabkan oleh gigi yang berlubang atau rusak

Baca Juga: Abses Gigi: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengobatinya

4. Pengobatan Gigi Patah atau Retak

Gigi retak atau patah dapat diobati dengan menggunakan beberapa cara perawatan gigi antara lain: 

  • Perekatan gigi: Dokter gigi menggunakan resin khusus untuk mengisi retak atau patah, memperbaiki kerusakan dan mengembalikan bentuk gigi.
  • Mahkota (crown) gigi: Mahkota adalah tutup khusus yang dapat ditempatkan di atas bagian tersisa dari gigi yang rusak atau retak. Mahkota ini disesuaikan warnanya dan dibentuk untuk sesuai dengan gigi di sekitarnya.
  • Veneer gigi: Dalam beberapa kasus, cangkang tipis dari porselen atau plastik (veneer) dapat ditempatkan di atas gigi yang rusak, memutihkannya secara permanen.

5. Pengobatan Gigi Sensitif

Terdapat beberapa pilihan pengobatan gigi sensitif yang dapat membantu meredakan gigi sakit saat mengunyah:

    • Pasta gigi khusus: Gunakan pasta gigi yang mengandung bahan seperti fluoride, potassium nitrate, atau arginine untuk membantu menutup tubulus dentin (saluran kecil pada gigi yang terpapar) dan mengurangi rasa ngilu.
    • Mouthwash untuk gigi sensitif: Pilihlah mouthwash yang mengandung fluoride dan bahan aktif untuk gigi sensitif.

Gigi sakit saat mengunyah dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Penting untuk segera memeriksakan diri ke dokter gigi untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.

Beberapa penyebab sakit gigi saat menguyah adalah karena periodontitis, atau masalah gusi tingkal lanjut, gigi berlubang, abses gigi, gigi patah atau retak, dan gigi menjadi lebih sensitif.

Namun beberapa penyebab tersebut dapat didatasi dengan cara menjaga kebersihan gigi dan mulut serta menerapkan pola hidup sehat, Anda dapat mencegah gigi sakit saat mengunyah dan menjaga kesehatan gigi dan mulut Anda.

Anda dapat berkonsultasi ke dokter gigi dan spesialis di Klinik Gigi SATU Dental untuk mendapatkan solusi terbaik bagi kesehatan gigi Anda. Kami menawarkan berbagai layanan perawatan gigi dan gusi terbaik yang ditangani langsung oleh dokter gigi dan spesialis bersertifikasi dan terpercaya. Segera booking jadwal konsultasi Anda di sini, dan dapatkan beragam promo menariknya.

Yuk, jaga gigi Anda agar tetap sehat dan bebas dari rasa sakit!

Frequently Asked Questions

Gigi sakit saat mengunyah dapat disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk karier, gigi yang rusak dan retak, adanya infeksi, atau gigi yang pendek.

Infeksi gigi biasanya tidak bisa sembuh sendiri dan memerlukan perawatan medis. Infeksi gigi, seperti abses atau periapikalitis, memerlukan antibiotik dan perawatan dari dokter gigi untuk menghilangkan bakteri dan mengobati infeksi.

Jika infeksi gigi dibiarkan tanpa pengobatan, dapat menyebabkan komplikasi serius seperti abses gigi, penyebaran infeksi ke jaringan sekitar termasuk tulang rahang dan wajah, serta risiko kehilangan gigi. Infeksi juga bisa menyebar ke seluruh tubuh melalui aliran darah, menyebabkan kondisi serius seperti endokarditis, sepsis, atau abses otak.

Artikel Lainnya

Cabang Klinik Gigi SATU Dental

Buat Jadwal di Klinik SATU Dental