Klinik Gigi SATU Dental

6 Cara Merawat Gigi Berlubang Agar Tidak Membesar

6 Cara Merawat Gigi Berlubang Agar Tidak Membesar

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on linkedin
LinkedIn
Share on whatsapp
WhatsApp
Breadcrumb

Gigi berlubang perlu mendapatkan penanganan agar tidak semakin membesar dan menyebabkan penyakit lainnya seperti polip pulpa ataupun abses gigi. Gigi berlubang tidak boleh diabaikan dan perlu dirawat dengan baik. Karena jika tidak, gigi berlubang dapat membuat gigi menjadi lebih sensitif dan mudah sakit ketika mengkonsumsi makanan yang mempunyai tekstur keras.

 

Rasa sakit yang disebabkan dari gigi berlubang sangat tidak nyaman, bahkan terkadang bisa memicu bengkak pada gusi yang berpengaruh juga pada pembengkakan pipi. Sebelum mengetahui cara merawat gigi berlubang agar tidak membesar, mari ketahui penyebab dan gejala gigi berlubang terlebih dahulu. 

Table of Contents

Penyebab Gigi Berlubang

Penyebab Gigi Berlubang

Cara merawat gigi berlubang agar tidak membesar memang sangat penting untuk diketahui, agar dapat mencegah pengikisan enamel gigi. Namun kamu juga perlu pahami terlebih dahulu kalau gigi berlubang muncul karena disebabkan oleh berbagai hal. Berikut ini penjelasan mengenai penyebab gigi bisa berlubang:

  • Tidak menjaga kebersihan gigi, dan membiarkan gigi dalam keadaan kotor setelah mengkonsumsi makanan. Tidak menyikat gigi setiap pagi dan malam, sehingga sisa makanan menempel pada gigi dan menyebabkan kemunculan plak gigi yang lama kelamaan bisa menyebabkan gigi berlubang.
  • Kurang air minum juga bisa menyebabkan gigi berlubang. Mengapa hal tersebut bisa terjadi? Ketika kurang asupan air mineral, mulut akan kering dan menjadi tempat yang disukai bakteri penyebab kerusakan pada gigi untuk berkembang biak dengan cepat. Karena itu, mulut yang kering bisa menjadi penyebab gigi berlubang.
  • Terlalu banyak mengkonsumsi makanan tinggi karbohidrat juga termasuk ke dalam penyebab gigi berlubang. Apabila, setelah mengkonsumsi makanan karbohidrat seperti roti, dan kamu tidak menyikat gigi, bakteri akan mengubah sisa-sisa makanan yang tersangkut pada sela gigi menjadi plak gigi. Plak yang dibiarkan begitu saja, dapat menyebabkan gigi berlubang.
  • Tak hanya dari kebiasaan saja, gigi berlubang juga bisa disebabkan dari penyakit dalam tubuh seperti refluks lambung. Orang yang memiliki permasalahan lambung, biasanya akan lebih sering mengalami permasalahan asam lambung yang naik. Karena bersifat asam, asam lambung yang mencapai mulut, dapat merusak dan mengikis gigi, sehingga gigi jadi berlubang.
  • Tidak melakukan flossing gigi setelah menyikat gigi dapat jadi penyebab gigi berlubang. Flossing gigi dikenal sebagai tahapan yang dapat membersihkan sisa makanan yang tersangkut pada sela gigi secara lebih efektif. Jadi dapat mencegah timbulnya plak gigi yang disebabkan sisa makanan. Namun jika kamu tidak melakukan flossing gigi, kemungkinan plak bertumbuh akan lebih besar. 
  • Tidak menggunakan pasta gigi yang di dalamnya mengandung fluoride. Fluoride sendiri merupakan kandungan dalam pasta gigi yang dapat melindungi gigi, sehingga lebih kuat dan tidak mudah rapuh.


Baca juga: Gigi Berlubang: Peyebab, Gejala, Perawatan, Biaya dan Pencegahannya

Gejala Gigi Berlubang

Gejala Gigi Berlubang

Klinik Gigi SATU Dental akan menjelaskan terkait gejala gigi berlubang yang perlu diketahui untuk dapat mencegah kemunculan lubang yang semakin parah.

 

  • Kemunculan bintik hitam pada gigi dapat menjadi pertanda bahwa kemungkinan besar gigi. Bintik hitam tersebut adalah plak yang muncul akibat kebersihan gigi yang kurang terjaga dengan baik.
  • Gigi jadi lebih sensitif dan terasa ngilu ketika mengunyah makanan dingin ataupun ketika mengkonsumsi minuman dingin. Namun tidak hanya suhu dingin saja, gigi juga bisa sakit karena makanan dan minuman yang panas.
  • Munculnya karies gigi juga bisa merusak gigi dan mengubahnya menjadi gigi berlubang atau bahkan menjadi gigi yang rusak. Biasanya kemunculan karies gigi ditandai dengan perubahan warna gigi menjadi kekuningan bahkan kecoklatan.
  • Selain itu, gigi juga lebih mudah sakit ketika mengkonsumsi makanan yang keras, manis, dingin, dan juga panas.

Cara Merawat Gigi Berlubang Agar Tidak Membesar

Ikuti cara merawat gigi berlubang agar tidak membesar di bawah ini, agar gigi berlubang dapat teratasi dengan baik.

1. Penambalan Gigi

Tambal gigi bisa menjadi salah satu cara merawat gigi berlubang agar tidak membesar. Biasanya dokter akan melakukan pemeriksaan terlebih dahulu untuk memastikan kondisi gigi berlubang yang kamu miliki. Jika lubang pada gigi masih belum terlalu membesar, tambal gigi mungkin bisa menjadi opsi untuk mengatasi gigi berlubang.

 

Tambal gigi dilakukan dimulai dengan mengangkat enamel gigi yang telah rusak karena bakteri, lalu membersihkan bagian yang enamel giginya diangkat hingga benar-benar bersih. Pembersihan ini dilakukan untuk menghindari terjadinya infeksi ketika setelah tambal gigi selesai dilakukan. Setelah itu, lubang pada gigi akan diisi dengan bahan sintetis yang bisa menggantikan bagian gigi sebelumnya. Dengan begitu, lubang pada gigi tidak akan bertambah besar.

2. Perawatan Saluran Akar Gigi

Perawatan saluran akar juga bisa dilakukan dengan mengambil jaringan saraf pada gigi yang telah rusak, lalu mengisinya dengan tambalan sementara, yang nanti bisa diganti dengan mahkota gigi. Perawatan saluran akar dapat juga membersihkan bakteri agar tidak semakin merusak gigi.

3. Pemasangan Mahkota Gigi

Mahkota gigi atau crown gigi biasanya dipasang ketika kondisi gigi sudah sangat parah. Namun agar tidak semakin membesar kerusakannya, pemasangan mahkota bisa menjadi solusinya. Dokter akan mengangkat enamel gigi yang sudah rusak terlebih dahulu, lalu memasang mahkota gigi sebagai penggantinya.

4. Sikat Gigi

Menyikat gigi secara rutin dengan ikut aturan cara menyikat gigi yang benar dan baik, dapat mencegah lubang pada gigi semakin membesar. Karena itu, bersihkan gigi secara rutin pagi dan malam. Jangan lupa untuk menggunakan pasta gigi yang di dalamnya terdapat kandungan fluoride.

5. Kurangi Konsumsi Makanan Manis

Makanan manis biasanya dapat membantu pertumbuhan bakteri lebih cepat. Karena itu, mengurangi konsumsi makanan dan minuman dengan rasa manis akibat kandungan gula yang tinggi, dapat membantu dalam perawatan gigi berlubang agar tidak membesar. 

6. Menghindari Makanan dan Minuman Dingin atau Panas

Gigi yang berlubang biasanya lebih sensitif. Dengan menghindari makanan dan minuman yang terlalu dingin ataupun terlalu panas, dapat mengurangi rasa sensitif gigi dan mencegah lubang pada gigi semakin besar.


Baca juga: Berapa Biaya Tambal Gigi Berlubang? Prosedur dan Jenis Tambalan Gigi

Kapan Harus ke Dokter Gigi Mengatasi Gigi Berlubang?

Kamu perlu mengunjungi dokter gigi bahkan dimulai saat kamu sudah merasakan gejala gigi berlubang, seperti gigi yang terasa sakit saat mengunyah dan semakin sensitif terhadap makanan dingin dan panas.

 

Jika gigi sudah mulai muncul lubang kecil, kamu juga perlu mengunjungi dokter untuk melakukan perawatan agar gigi tidak membesar. Apalagi jika kondisi gigi sudah sangat rusak, tidak perlu berpikir lagi, segera kunjungi dokter agar kerusakan tidak menyebar dengan gigi sebelahnya.

 

Kunjungi klinik gigi terpercaya seperti halnya cabang klinik gigi SATU Dental yang bisa membantu kamu untuk merawat gigi berlubang, yang ada di beberapa kota seperti Bogor, Cibubur, Depok, Jakarta, Tangerang, dan Bekasi. Ayo konsultasikan segera gigi berlubang kamu kepada, dan dapatkan pemeriksaan serta penanganan yang tepat.

Cabang Klinik Gigi SATU Dental

Buat Jadwal di Klinik SATU Dental